Ini lagu adalah kisah tentang seorang gadis yang menunggu kehadiran kekasih hatinya. Rindu yang menyayat hati, rasa ingin berjumpa dengan kekasihnya tidak bisa terobati. Semua itu karena lelaki yang dicintainya telah memilih wanita lain menjadi pendamping hidupnya. Tangis pun menghiasi hari - hari hingga tangis tak mampu mengeluarkan air mata karena rasa sakit yang menusuk hati bagaikan duri tajam. Meskipun demikian sang gadis akan berusaha menerima dan berlapang dada dengan keputusan yang sudah diambil. Teriring doa semoga dirinya akan berbahagia bersama dengan wanita pilihan hatinya.
Saat hati sedang merindukan seorang kekasih hadir di hadapan mata namun tidak dapat tersampaikan pasti membuat hati merana apalagi jika ada kabar bahwa orang yang anda rindukan ternyata mendua atau memilih orang lain menjadi pendampingnya. Pasti akan terasa sakit sakit sekali hati ini, namun apapun itu harus berusaha tegar dan berfikir positif bahwa dia memang bukan jodoh. Kalau tidak jodoh pasti akan berpisah, tapi kalau jodoh pasti akan bertemu dengan akhir bahagia.
Judul : Tangis Tanpa Air Mata
Artis : Tasya Rosmala
Musik : OM. Adella
Download Now
Guna melengkapi lagu tangis tanpa air mata di atas, berikut juga kami sajikan lirik lagu tangis tanpa air mata. Semoga anda terhibur dan bisa menghilangkan kegelisahan hati anda.
Kekasih dimanakah engkau berada
Disini ku menunggu kehadiranmu
Rindu menyayat hati tak terobati
Hasrat ingin bertemu dengan dirimu
Tetapi apa daya kini terlarang sudah
Dirimu Telah mendua, Sejak engkau putuskan
Dia jadi pilihan, Diriku kau abaikan
Izinkan kan ku jumpa
Walau sekejap mata oh
Meski ku sadari kau takan ku miliki
Ingat ketika bersama bermanja manja
Akhirnya kita berpisah ku tak berdaya
Menangis tak berair mata
Kering sudah
Harapan hampa musnah untuk bersama
Dirimu kini tlah bersanding dengan orang lain
Remuk redam hati, Kapankah berakhir
Hati perih dan pedih, Bagai tertusuk duri
Janjimu kau ingkari
Ikhlas aku terima dan ku sertakan doa
Semoga bahagia
Serpihan kisah masa silam
Tak kan ku buwang
Sampai saatnya berdiri
Oh batu nisan