Seorang suami yang pekerjaan setiap hari berjudi, tidak ada pekerjaan lain yang ditekuni untuk menghidupi anak dan istrinya. Seorang istri yang baik tentu tidak menghendaki nasi yang ia makan, susu yang diminum anaknya berasal dari uang haram. Maka untuk apalah cinta jika kehidupan yang dijalani seperti itu, pantas jika memisahkan diri dengan lelaki seperti itu. Lagu " Aku Tak Butuh Cinta " ini adalah contoh yang baik, agar para istri tidak membiarkan suaminya memberikan nafkah dari uang haram.
Wahai kawan pecinta dangdut koplo ... Memberi nafkah kepada anak dan istri dengan uang yang halal merupakan sebuah kewajiban dan keharusan. Suami yang baik tidak akan mengisi perut anak dan istrinya dengan bangkai. Ya kawan ... uang haram itu ibarat bangkai. Keduanya sama - sama haram dan tidak bisa mendatangkan berkah bagi kehidupan ini. Bagaimana tuhan akan memberikan rahmatNya kepadamu jika seluruh daging yang tumbuh dalam dirimu berasal dari barang haram. Walaupun sedikit namun halal jauh lebih membanggakan, bagi orang - orang yang mengerti.
Judul : Aku Tak Butuh Cinta
Artis : Lilin Herlina
Musik by Om. Monata
Berikut ini juga kami sajikan lirik lagunya untuk kamu, barang kali bisa memberikan manfaat untuk kawan - kawan dangduters.
Pantang bagi diriku,Cucurkan air mata
Bila kau sakiti hati,kau tujukan padaku
Janganlah kau bawa anak kita sendiri
Untuk kau besarkan makan uang haram
Pantang bagi diriku
Pergilah kau sendiri, Jangan kau kembali
Puaskan hatimu usaha di meja judi
Tinggalkan diriku beserta anak ku
Tanganku masih sanggup untuk bertahan hidup
Aku tak butuh cinta Bila harus begini
Pantang bagi diriku cucurkan air mata
Bila hidup sengsara menimpaku sedih
Pantang bagi diriku
Pergilah kau sendiri, Jangan kau kembali
Puaskan hatimu usaha di meja judi
Tinggalkan diriku beserta anak ku
Tanganku masih sanggup untuk bertahan hidup
Aku tak butuh cinta Bila harus begini
Pantang bagi diriku cucurkan air mata
Bila hidup sengsara menimpaku sedih
Pantang bagi diriku
Janganlah kau bawa anak kita sendiri
Untuk kau besarkan makan uang haram
Pantang bagi diriku